Perbaikan Jalan 7 Km di Rumbia Lampung Tengah Pakai Dana Rp 50 M

Jalan rusak di Rumbia, Lampung Tengah, yang diperbaiki sesudah viral di TikTok dipakai berkubang oleh warga disorot lagi melalui momentum konsep kunjungan Presiden Jokowi. Perbaikan jalur di sini mengfungsikan dana puluhan miliar rupiah. “Rp 50,8 miliar untuk 7 km tempat yang parah, dibangun rigid beton,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung, Febrizal Levi Sukmana, Jalan selama 7 km yang dibangun itu tersedia di dalam ruas Jl Simpang Randu-Seputih Surabaya. Jalanan di sini rusak sebab banyak dilewati truk-truk yang kelebihan muatan atau over dimension-over loading (ODOL).

Padahal jalur ini adalah jalur strategis bagi perekonomian warga. Di ujung jalan, tersedia sentra budi kekuatan udang Bratasena. Selain itu, jalanan ini dipakai untuk mengangkut hasil bumi. “Ini jalannya telah kira-kira 20 tahun nggak diperbaiki. Dulu jalur ini aspal,” kata Levi. Ada satu rintangan pembangunan di sini, yakni tipe tanah rawa. Material aspal condong cepat rusak di tipe tanah ini. Maka nanti, jalur akan dibangun bersama dengan material beton.

“Ini kondisinya tanah rawa. Baru tahun ini kita mencoba membangun jalur rigid,” kata Levi. Segmen Jl Simpang Randu-Seputih Surabaya yang melewat kawasan Kecamatan Rumbia ini sebatas satu dari 14 ruas jalur provinsi yang akan dibangun oleh Pemprov Lampung. Untuk membangun jalur di 14 wilayah tahun ini, Lampung menganggarkan Rp 744 miliar. Ada pula anggaran pemeliharaan jalur dari APBD sebanyak Rp 72 miliar.

Gubernur Lampung Bantah Perbaiki Jalan Rusak sebab Jokowi Mau Datang

Jalanan di Lampung Tengah sempat viral sebab rusak kronis berwujud kubangan. Presiden Joko Widodo (Jokowi) hendak datang dan jalanan diperbaiki. Namun, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi perlihatkan perbaikan jalur dilaksanakan bukan sebab Jokowi senang datang. “Tidak tersedia hubungannya sebab Presiden senang datang kemudian jalannya dibuat bagus,” kata Arinal Djunaidi kepada https://binamargadki.net/, Kamis (4/5/2023).

Dia menjelaskan, sistem perbaikan jalur telah direncanakan jauh-jauh hari sejak penyusunan anggaran 2023 pada tahun lalu. Penganggaran perbaikan jalur dilaksanakan sesudah Lampung memfokuskan anggaran untuk penanganan COVID-19 dan dampaknya.

“Tahun 2022 saya menyusun agar 2023 itu seluruh 14 ruas jalur yang benar-benar prinsip, itu agar dibangun di tahun 2023,” kata Arinal. Anggaran di APBD Lampung tahun 2023 untuk pembangunan jalur dan rehabilitasi jalan-jembatan tersedia Rp 744 miliar. Khusus untuk pembangunan 14 jalur prioritas, APBD Lampung menganggarkan Rp 300 miliar.

Untuk jalanan yang viral bak kubangan kemudian sementara ini diperbaiki jelang kedatangan Jokowi, nama jalannya adalah Simpang Randu-Seputih Surabaya, di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Lampung Tengah. Jalan di Kecamatan Rumbia itu akan dibangun selama 7 km, sisanya dinilai masih cukup baik.

Kebetulan, selesainya sistem lelang dan tender dekat bersama dengan momentum kedatangan Jokowi. Pengerjaan jalur itu termasuk dilaksanakan sesudah tersedia viral dari akun TikTok Mira Desiana pada Maret lalu, sementara Mira berkubang di jalur provinsi kawasan Kecamatan Rumbia itu.

“Pada sementara kemarin saya ke sana, alat-alat pemenang tender baru turun ke sana. Perbaikan jalur dilaksanakan sekarang sebab pemenang lelang baru diumumkan,” kata Arinal.

Di segi lain, konsep Jokowi datang ke Lampung Tengah pada Rabu (3/5) kemarin urung dilakukan. Rencana diundung, Jokowi akan datang pada Jumat (5/5) besok. Apakah pembangunan jalur berwujud beton di Rumbia akan selesai sementara Jokowi datang besok?